Pengantar
Harga menjadi faktor pertama yang sering dipertimbangkan saat seseorang ingin membuat website. Tapi sayangnya, masih banyak yang belum tahu berapa sebenarnya harga jasa pembuatan website yang wajar dan realistis di tahun 2025. Sebagian penyedia menawarkan harga sangat murah, sebagian lainnya terkesan “mahal” tanpa penjelasan. Artikel ini akan membantu kamu memahami kisaran harga yang logis berdasarkan jenis website, fitur, dan kualitas yang kamu butuhkan — supaya kamu bisa membuat keputusan yang cerdas.
1. Kenapa Harga Jasa Pembuatan Website Bisa Berbeda-beda
Perbedaan harga bukan karena “mark up” semata, tapi dipengaruhi oleh faktor berikut:
- Jenis website (profil perusahaan, toko online, landing page, portal berita, dll).
- Jumlah halaman dan fitur interaktif.
- Desain custom atau template.
- Kebutuhan SEO dan performa kecepatan.
- Biaya domain, hosting, dan maintenance tahunan.
Semakin kompleks kebutuhan website, semakin besar waktu dan tenaga yang diperlukan — yang tentu saja memengaruhi harga akhir.
2. Kisaran Harga Jasa Pembuatan Website di Tahun 2025
| Jenis Website | Kisaran Harga | Deskripsi Fitur |
|---|---|---|
| Landing Page | Rp1,5 juta – Rp4 juta | 1 halaman promosi, desain responsif, CTA, dan integrasi WhatsApp. |
| Company Profile | Rp4 juta – Rp8 juta | 5–10 halaman, desain custom, SEO dasar, form kontak, dan integrasi Google Maps. |
| Toko Online (E-Commerce) | Rp7 juta – Rp15 juta | Sistem keranjang, manajemen produk, payment gateway, dan dashboard admin. |
| Portal / Website Berita | Rp10 juta – Rp25 juta | Struktur database besar, multiuser, fitur kategori & search engine internal. |
| Custom Web App | Rp20 juta ke atas | Dibangun khusus sesuai kebutuhan bisnis (dashboard, API, sistem login, dsb). |
Tabel di atas memberikan gambaran umum tentang harga yang masuk akal dan profesional, bukan harga asal-asalan yang bisa menimbulkan masalah di kemudian hari.
3. Apa yang Termasuk dan Tidak Termasuk dalam Harga
Yang biasanya sudah termasuk:
- Domain (.com/.id) dan hosting tahun pertama.
- Desain responsif (desktop & mobile).
- Instalasi plugin dasar dan setup keamanan.
- Panduan penggunaan website.
Yang belum termasuk (biasanya terpisah):
- Biaya perpanjangan domain & hosting tahun berikutnya.
- Penulisan konten SEO atau copywriting profesional.
- Desain grafis tambahan (banner, ikon custom).
- Pemeliharaan dan update berkala.
Memahami ini penting agar kamu tidak salah tafsir dan bisa menghindari biaya “tiba-tiba” di tengah jalan.
4. Tanda-tanda Harga Website Terlalu Murah
Jika kamu menemukan penawaran jasa pembuatan website di bawah Rp1 juta, waspadalah terhadap hal-hal berikut:
- Desainnya hanya hasil duplikasi template gratis.
- Tidak ada jaminan keamanan atau backup.
- Tidak SEO-friendly dan sulit dioptimasi.
- Support teknis tidak tersedia setelah website jadi.
- Tidak ada perjanjian kerja yang jelas.
Harga murah sering kali berarti kamu hanya membeli hasil cepat, bukan hasil berkualitas.
5. Bagaimana Menentukan Harga yang Sesuai dengan Kebutuhan
- Tentukan tujuan website — apakah untuk branding, jualan, atau edukasi pelanggan.
- Cocokkan dengan anggaran dan ekspektasi hasil.
- Mintalah proposal dan rincian biaya secara transparan.
- Lihat portofolio dan testimoni penyedia jasa.
- Jangan tergiur promo tanpa melihat kualitas layanan.
Dengan langkah ini, kamu bisa menemukan titik keseimbangan antara harga dan hasil yang kamu inginkan.
6. Kesimpulan
Harga jasa pembuatan website yang wajar di tahun 2025 berkisar antara Rp3 juta hingga Rp15 juta, tergantung jenis dan kompleksitas website. Pilih penyedia jasa yang memberikan nilai jangka panjang, bukan hanya harga murah. Karena website bukan sekadar proyek sekali jadi, tapi aset digital bisnis yang akan bekerja untukmu 24 jam sehari.
FAQ
Sekitar Rp3 juta – Rp7 juta sudah cukup untuk website profesional sederhana.
Biasanya iya untuk tahun pertama, tapi perlu perpanjangan tahunan.
Karena menggunakan template gratis dan tanpa fitur keamanan atau dukungan teknis.
Tidak selalu, tapi penyedia jasa terpercaya biasanya memberi hasil sesuai nilai investasinya.
Bisa, selama kamu tahu prioritas fitur penting yang dibutuhkan website.
Umumnya Rp500 ribu – Rp2 juta per tahun, tergantung layanan support yang disediakan.
Ya, Gowebbagus menawarkan paket yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan skala bisnis.




