strategi digital marketing

Website Sudah Jadi, Lalu Apa? Langkah Awal Digital Marketing untuk Bisnis yang Baru Online

Daftar Isi

Banyak pemilik bisnis berpikir, setelah website jadi — pekerjaan selesai.
Padahal kenyataannya, website tanpa pengunjung sama saja seperti toko yang belum punya jalan masuk.

Supaya websitemu benar-benar menghasilkan penjualan, ada beberapa langkah strategis yang harus dilakukan setelah website diluncurkan.

1. Pastikan Google Tahu Website Kamu Ada

Langkah pertama yang sering terlewat: daftarkan website ke Google Search Console.

Fungsinya untuk memberi tahu Google bahwa website kamu sudah online dan siap diindeks.
Tanpa langkah ini, website bisa butuh waktu berminggu-minggu untuk muncul di hasil pencarian.

💡 Tips:

  • Verifikasi domain di Google Search Console.
  • Kirim sitemap (biasanya beralamat di /sitemap.xml).
  • Pantau error halaman atau broken link yang muncul.

2. Optimasi SEO Dasar di Setiap Halaman

Website profesional seharusnya sudah SEO-ready, tapi kamu tetap perlu optimasi tambahan.
Mulailah dari hal-hal sederhana seperti:

  • Gunakan kata kunci yang relevan di setiap halaman.
  • Tulis meta title dan description yang menarik.
  • Pastikan semua gambar punya alt text.
  • Buat blog untuk menambah konten baru secara rutin.

Ingat: Google menyukai website yang aktif dan informatif, bukan yang diam saja setelah dibuat.

3. Gunakan Media Sosial untuk Mendorong Trafik Awal

Kalau kamu sudah aktif di Instagram, Facebook, atau TikTok, gunakan platform itu untuk:

  • Mengumumkan peluncuran website.
  • Menautkan link ke halaman produk atau artikel.
  • Membuat konten behind the scene proses pembuatan website.

Dengan begitu, pengikut yang sudah mengenal brand kamu di media sosial bisa langsung mengunjungi website dan menambah sinyal traffic ke Google.

4. Daftarkan Bisnis Kamu ke Google Maps (Google Business Profile)

Buat akun Google Business Profile agar website kamu muncul di Google Maps.
Ini sangat penting untuk UMKM lokal seperti klinik, kafe, bengkel, atau jasa servis.

Langkahnya sederhana:

  1. Buka Google Business Profile.
  2. Isi nama bisnis, alamat, jam operasional, dan link website.
  3. Upload foto tempat atau hasil pekerjaanmu.

Hasilnya: ketika orang mencari “jasa pembuatan website di Bandung”, misalnya, websitemu bisa tampil langsung di peta pencarian.

Setelah website online, isi blog dengan artikel yang menjawab pertanyaan calon pelanggan.
Contohnya:

  • “Berapa Harga Jasa Pembuatan Website Profesional di Indonesia?”
  • “Manfaat Website untuk UMKM”
  • “5 Ciri Website Profesional yang Disukai Google dan Pengunjung”

Selain itu, tambahkan testimoni klien atau portofolio hasil kerja untuk meningkatkan kepercayaan.

6. Aktifkan Fitur WhatsApp dan Formulir Kontak

Banyak pengunjung website berhenti di halaman utama karena tidak tahu harus menghubungi lewat mana.

Solusinya:

  • Tambahkan tombol WhatsApp mengambang (floating button).
  • Buat form “Konsultasi Gratis” agar pengunjung meninggalkan kontaknya.
  • Gunakan auto message WhatsApp agar mereka langsung mendapat respon.

💡 Dengan begitu, kamu tidak kehilangan calon pelanggan yang datang dari Google.

7. Pantau Performa Website Secara Berkala

Website yang tidak dipantau seperti toko tanpa kasir.
Gunakan alat gratis seperti:

  • Google Analytics → untuk tahu dari mana pengunjung datang.
  • Search Console → untuk tahu kata kunci apa yang membuat websitemu muncul.
  • Hotjar (opsional) → untuk tahu bagian mana dari halaman yang paling banyak diklik.

Dari data ini, kamu bisa tahu apakah perlu menambah artikel, mengubah CTA, atau memperbaiki kecepatan website.

Kesimpulan

Punya website profesional baru langkah awal.
Yang membedakan bisnis yang sukses dengan yang tidak, adalah bagaimana mereka mengelola dan mempromosikan websitenya setelah online.

Mulai dari SEO dasar, media sosial, sampai Google Business — semuanya saling mendukung.
Dan kalau kamu butuh partner yang bisa bantu dari pembuatan sampai promosi digitalnya,
tim Gowebbagus siap bantu kamu membangun ekosistem digital marketing yang menyatu dengan website bisnismu.

FAQ

1. Setelah website selesai, apa langkah pertama yang harus dilakukan?

Langkah pertama adalah mengoptimalkan fondasi digital marketing.
Pastikan website sudah:
Terpasang Google Analytics & Google Search Console
Terhubung dengan media sosial bisnis
Memiliki formulir kontak atau CTA yang jelas
Langkah-langkah ini memastikan semua data trafik bisa dilacak dan setiap pengunjung bisa diarahkan untuk menjadi calon pelanggan.

2. Apakah website bisa langsung menghasilkan penjualan setelah diluncurkan?

Tidak langsung. Website adalah pondasi digital marketing, bukan mesin penjualan instan.
Kamu perlu membangun strategi promosi berkelanjutan, seperti SEO, iklan digital, dan email marketing, agar trafik terus masuk dan konversi bisa terjadi.
Dengan strategi yang konsisten, biasanya hasil baru terasa signifikan setelah 2–3 bulan pertama.

3. Bagaimana cara membuat orang tahu bahwa website saya sudah aktif?

Gunakan pendekatan multi-channel awareness, seperti:
Membagikan tautan website di semua media sosial
Mendaftarkan bisnis ke Google Business Profile
Mengirimkan pengumuman ke database pelanggan lama
Mengoptimalkan SEO dengan artikel blog yang relevan
Strategi ini akan meningkatkan visibilitas website di berbagai platform secara bersamaan.

4. Apakah bisnis kecil juga perlu strategi digital marketing yang kompleks?

Tidak perlu kompleks, tapi harus terarah.
Bisnis kecil bisa memulai dari 3 hal:
Konten edukatif di media sosial
Website yang SEO-friendly
Promosi ringan melalui iklan berbayar (boosted post atau Google Ads ringan)
Yang penting adalah konsistensi dan pengukuran hasilnya.

ARTIKEL SERUPA
kesalahan digital marketing

Website kamu sudah online, tampilannya keren, tapi… trafiknya tetap sepi, …

branding digital

Menempatkan website bukan hanya sebagai informasi profil perusahaan namun juga …

strategi digital marketing

Banyak pemilik bisnis berpikir, setelah website jadi — pekerjaan selesai.Padahal …

persiapan website bisnis

Banyak pemilik bisnis langsung launching begitu website selesai dibuat.Padahal, ada …